728x90 AdSpace

Latest News

Kebun Buah Naga Al-Mawaddah Jadi Industri Agrowisata

Perkebunan Buah Naga Jadi Industri Agrowisata





KUDUS – Berbeda dari perkebunan buah naga pada umumnya, perkebunan buah naga di Desa Honggosoco, Kecamatan Jekulo tidak hanya menghasilkan buah naga yang laku di pasaran. Saat ini, perkebunan yang dikembangkan oleh Pondok Pesantren Enterpreneur Al Mawaddah justru berkembang menjadi industi agrowisata. ”Jika dulu kami menjual hasil buah naga ke beberapa minimarket buah, sekarang justru kewalahan menerima kunjungan wisata yang ingin melihat budi daya buah naga sekaligus memetik buahnya,” ujar pengasuh Ponpes Al Mawaddah, Khadijah.

Menurutnya, permintaan kunjungan ke perkebunan buah naga dengan luas setengah hektare itu sangat banyak. Terutama dari sekolah-sekolah dan masyarakat umum dari Kabupaten Kudus dan sekitarnya. Mereka biasanya ingin melihat langsung perkebunan, sekaligus praktik menanam buah, pengolahan buah menjadi produk makanan jadi, sampai menikmati langsung buah yang baru di petik dari pohonnya. ”Wisata seperti ini sekaligus mengedukasi anak-anak, jadi mereka sangat senang sekali,” katanya.

Buah Tangan Tingginya minat mengunjungi perkebunan buah naga itu, bahkan membuat para calon pengunjung harus antre. Pasalnya, musim buah biasanya masih terbatas pada bulan Oktober sampai dengan April. Buah yang dihasilkan dari perkebunan itu untuk menyuplai kebutuhan di Kudus. ”Hasil buah yang ada di sini belum bisa memenuhi permintaan buah naga dari para pengunjung,” tuturnya.


Selain untuk industri wisata, buah naga yang dihasilkan, sebagian juga diolah menjadi sirup. Produk ini dijual untuk memenuhi permintaan sirup dari buah alami dengan gula jagung yag rendah kalori. Biasanya sirup didistribusikan dan dijual oleh apotekapotek di Kudus dan sekitarnya. ”Sirup ini sebagai pelengkap, karena ternyata permintaannya cukup tinggi. Bahkan, para pengunjung agrowisata juga banyak yang tertarik,” ungkapnya.


Menurut Khadijah, selain mengembangkan buah naga, pesantren Al Mawaddah juga mengembangkan ketela pohon. Ketela pohon yang dihasilkan sebagian dikirim ke pabrik besar untuk industri makanan, dan sebagian diolah sendiri menjadi tepung mocaf dan keripik. Dua produk ini sekaligus untuk memberdayakan masyarakat sekitar. (SM Network)

http://www.iklansuaramerdeka.com/perkebunan-buah-naga-jadi-industri-agrowisata/
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Item Reviewed: Kebun Buah Naga Al-Mawaddah Jadi Industri Agrowisata Description: Rating: 5 Reviewed By: Al-Mawaddah
Scroll to Top